Jakarta, CNBC Indonesia- Sektor properti diprediksi akan mendapat angin segar seiring penurunan suku bunga acuan oleh Bank Indonesia. Menurut head of research department colliers, Ferry Salanto, suku bunga yang lebih rendah akan membuat biaya pinjaman menjadi lebih murah dan mempengaruhi harga properti secara keseluruhan.

Wakil Ketua Komite Tetap Perumahan Kadin Indonesia Ignesjz Kemalawarta menuturkan Bank seharusnya menurunkan bunga KPR mengingat era suku bunga tinggi sudah berakhir. Lantas properti mana yang dinilai menarik bagi masyarakat?

Selengkapnya saksikan dialog Dina Gurning bersama Wakil Ketua Komite Tetap Perumahan Kadin Indonesia Ignesjz Kemalawarta di Program Property Point CNBC Indonesia, Rabu (02/10/2024).