warkoptoto3 login

total jp login - Jokowi sampai Raja Salman Berduka Atas Kematian Presiden Iran Raisi

2024-10-08 06:05:31

total jp login,erek2 70,total jp loginJakarta, CNN Indonesia--

Sejumlah pemimpin negara Muslim turut menyampaikan bela sungkawa usai Presiden Iran, Ebrahim Raisi, meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter, Minggu (19/5).

Helikopter jenis Bell 212 yang dinaiki oleh Presiden Raisi serta delapan pejabat Iran lainnya dikabarkan jatuh di provinsi perbatasan Azerbaijan.

Lihat Juga :
Kenapa Helikopter Sekelas Presiden Iran Pakai Teknologi Usang?

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

1. Presiden UEA

Presiden Uni Emirat Arab, Sheikh Mohammed bin Zayed (MbZ) menyatakan bela sungkawa atas kejadian tragis yang menimpa salah satu pemimpin Iran.

Dia menyampaikan hal tersebut dalam sebuah cuitan di media sosial X.

"Saya menyampaikan belasungkawa terdalam saya kepada pemerintah dan rakyat Iran atas meninggalnya Presiden Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amir-Abdollahian, dan orang-orang yang mendampingi mereka setelah kecelakaan tragis. Kami berdoa agar Tuhan memberi mereka istirahat abadi dan kami menyampaikan simpati tulus kami kepada keluarga mereka. UEA berdiri dalam solidaritas dengan Iran di masa sulit ini," tulis MbZ di X.

Lihat Juga :
Imam Rombongan Presiden Iran Sempat Hidup 1 Jam usai Heli Jatuh

2. Presiden Qatar

Emir atau Presiden Qatar Sheikh Tamim bin Hamad menyampaikan bela sungkawa terhadap kematian dari Raisi dan sejumlah pejabat Iran.

"Belasungkawa yang tulus kepada pemerintah dan rakyat Republik Islam Iran atas meninggalnya Presiden Ebrahim Raisi, Menteri Luar Negeri Hossein Amir Abdollahian, dan para pejabat yang mendampingi dalam kecelakaan helikopter yang menyakitkan itu, memohon kepada Tuhan Yang Maha Esa atas rahmat dan ampunan mereka dan keluarga mereka. keluarga dengan kesabaran dan penghiburan. Kita milik Allah dan kepada-Nya kita kembali," tulis dalam akun X.

3. PM Irak

Perdana Menteri Irak Shia Al Sudani menyampaikan ucapan belasungkawa dalam sebuah pernyataan resmi.

"Dengan sangat sedih dan duka, kami menerima kabar meninggalnya Presiden Republik Islam Iran, Ebrahim Raisi, dan Menteri Luar Negeri, Hossein Amir-Abdollahian, beserta rekan-rekannya, dalam kecelakaan pesawat naas tersebut. di Iran utara," ucap Al Sudani seperti dikutip Arab News.

Lihat Juga :
Kenapa Helikopter Sekelas Presiden Iran Pakai Teknologi Usang?

"Kami menyampaikan belasungkawa dan simpati yang tulus kepada Pemimpin Tertinggi Republik Islam, Tuan Ali Khamenei, dan kepada pemerintah serta rakyat Iran. Kami menyatakan solidaritas kami kepada rakyat Iran dan para pejabat yang bertanggung jawab di Republik Islam Iran selama tragedi yang menyakitkan ini," ungkapnya.

"Kami memohon kepada Tuhan untuk mengampuni orang yang meninggal, dan semoga Dia memberikan kesabaran dan penghiburan kepada keluarga dan orang yang mereka cintai," tambah Al Sudani.

4. Presiden Suriah

Presiden Suriah Bashar Al Assad turut menyatakan bela sungkawa terhadap kejadian tragis yang menimpa Presiden Raisi dan pejabat Iran lainnya.

"Kami bekerja sama dengan mendiang presiden untuk memastikan bahwa hubungan strategis antara Suriah dan Iran selalu sejahtera," dalam pernyataan resmi, seperti dikutip The National News.

Berlanjut ke halaman berikutnya >>>

Lihat Juga :
Hamas Kecam Rencana Jaksa ICC Tangkap Pemimpinnya

5. Presiden Mesir

Presiden Mesir Abdel Fattah El Sisi menyatakan belasungkawa atas kematian Presiden Raisi dan beberapa pejabat Iran dalam tragedi tersebut.

Ia juga lanjut mengatakan bahwa Mesir berdiri dalam solidaritas dengan rakyat Iran atas 'kehilangan yang sangat besar.'

Lihat Juga :
Apa yang Terjadi Jika Presiden Iran Meninggal dan Siapa Penggantinya?

6. Presiden Joko Widodo

Presiden Indonesia Joko Widodo menyampaikan pernyataan belasungkawa ke pemerintah Iran usai Presiden Ebrahim Raisi dan Menteri Luar Negeri Hossein Abdollahian meninggal dunia dalam kecelakaan helikopter.

Hal tersebut disampaikan Jokowi dalam akun media sosial resmi miliknya. Jokowi menyebut bahwa ia berduka cita mendalam. Ia juga turut mendoakan bagi keluarga yang ditinggalkan dan masyarakat Iran.

"Duka cita mendalam atas wafatnya Presiden Iran, Yang Mulia Sayyed Ebrahim Raisi, beserta delegasi pendamping yang menyertai beliau dalam musibah kecelakaan di Iran," tulis Jokowi di media sosial X miliknya.

7. Presiden Turki

Presiden Recep Tayyip Erdogan juga menyampaikan belasungkawa terhadap peristiwa tragis yang menimpa Iran. Erdogan menyebut mendiang Presiden Raisi sebagai 'rekan dan saudara yang berharga.'

"Sebagai rekan yang secara pribadi menyaksikan upayanya untuk perdamaian rakyat Iran dan kawasan kami selama masa kekuasaannya, saya mengenang Tuan Raisi dengan rasa hormat dan terima kasih," tulis Erdogan di X.

[Gambas:Infografis CNN]

8. PM Pakistan

Perdana Menteri Pakistan Shebaz Sharif menyampaikan belasungkawa di dalam media sosial X miliknya.

"Saya bersama pemerintah dan rakyat Pakistan menyampaikan belasungkawa dan simpati terdalam kami kepada bangsa Iran atas kehilangan yang mengerikan ini," tulis Sharif dalam akun pribadi di X.

9. PM Malaysia

Perdana Menteri Malaysia, Anwar Ibrahim turut menyampaikan pernyataan belasungkawa atas kejadian yang menimpa pemimpin dari Iran.

Anwar menyebut bahwa Malaysia 'sangat sedih' atas kematian Presiden Iran Ebrahim Raisi dan pejabat lainnya dalam kecelakaan helikopter. Ia juga turut menekankan komitmen bersama untuk memperkuat hubungan di masa depan.

10. Raja Arab Saudi

Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz dan pangeran Mohammed bin Salman Al Saud menyampaikan belasungkawa terhadap kejadian tragis yang menewaskan Presiden Iran Ebrahim Raisi dan sejumlah pejabat tingginya.

Hal tersebut disampaikan oleh sang Raja dalam pernyataan tertulis, seperti dikutip dariAl Jazeera.

"Saat kami menyampaikan belasungkawa yang terdalam dan tulus kepada Anda dan saudara-saudara Republik Islam Iran, marilah kita memohon kepada Tuhan Yang Maha Kuasa untuk melimpahkan rahmat dan pengampunan-Nya kepada mereka, dan memberi mereka kedamaian," demikian tertulis dalam pernyataan resmi tersebut.

Raja Salman menyampaikan pernyataan tersebut di tengah kondisi kesehatannya yang kian menurun dalam beberapa waktu terakhir.