Nama Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Kota Solo, Respati Ardi tiba-tiba muncul menggantikan KGPAA Mangkuengara X, Bhre Cakrahutomo Wira Sudjiwo sebagai kandidat Wali Kota Solodari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus.

Ardi bakal disandingkan dengan Rektor Universitas Surakarta (UNSA), Astrid Widayani.

Ketua DPC Gerindra Solo, Ardianto Kuswinarno mengakui munculnya nama Ardi tak lepas dari sosok mantan Wali Kota Solo yang kini jadi Wakil Presiden terpilih Gibran Rakabuming Raka.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Gerindra menyerahkan sepenuhnya keputusan untuk menentukan sosok pengganti untuk maju Pilkada Solo itu kepada Gibran, juga Bhre.

"Itu diberikan sepenuhnya untuk menentukan sikap siapa yang akan menjadi cawalinya. Keputusan Mas Gibran di Mas Respati Ardi. Mungkin ada masukan juga dari Gusti Bhre," kata dia.

Setelah itu, sambungnya, Gerindra pun langsung menerima keputusan yang dibuat Gibran tersebut.

Alasan Gibran yang memberi keputusan

Saat ditanya lebih lanjut mengapa Gibran--yang notabene nonkader parpol Gerindra maupun lainnya di KIM plus--yang memberikan keputusan menentukan pengganti Bhre, Ardianto mengatakan itu tak lepas dari pemahaman soal kepemimpinan wilayah tersebut.

Ardianto beralasan Gibran lebih memahami kondisi Solo, karena putra sulung Presiden RI Joko Widodod (Jokowi) itu sudah berpengalaman memimpin kota tersebut tiga tahun terakhir ini.

"Gerindra kan hanya mengikuti karena Solo itu kan Mas Gibran lebih tahu," kata dia.

Lihat Juga : Gibran Dampingi Ahmad Luthfi-Taj Yasin Daftar di KPU Jateng

Sebelumnya Bhre sudah mendapat dukungan dari partai-partai KIM (Gerindra, Golkar, PSI, PAN) plus PKS dan PKB.

Tiga partai yaitu PSI, PAN, dan PKB bahkan sudah mengeluarkan rekomendasi untuk meduetkan Bhre dengan Rektor Universitas Surakarta (UNSA), Astrid Widayani sejak beberapa waktu lalu. Terakhir, PKS juga menerbitkan rekomendasi untuk pasangan Bhre-Astrid pada Senin (26/8) kemarin.

Ardianto mengakui perubahan nama di detik-detik terakhir ini menimbulkan kekecewaan di beberapa partai. Namun ia memastikakn KIM Plus di Kota Solo tetap solid mengusung satu pasangan di Pilkada Solo.

"Mungkin ada sedikit rasa kecewa itu pasti. Kita harus mengakui yang membuat kita bersatu kan Gusti Bhre," kata dia.

Lihat Juga : Ribuan Orang Antar Khofifah-Emil Daftar, Relawan Gibran Terdepan