warkoptoto3 login

erek erek35 - Kapan Awal Musim Hujan di Jakarta dan Wilayah RI Lain, Menurut BMKG

2024-10-08 02:01:03

erek erek35,bang bona hk minggu,erek erek35

Jakarta, CNBC Indonesia- Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan prediksi awal musim hujan di Indonesia tahun 2024.Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan prediksi awal musim hujan di Indonesia tahun 2024. Menurut Kepala BMKG, Dwikorita, musim hujan tidak dimulai secara bersamaan.

Bahkan sebagian kecil wilayah sudah mulai musim hujan sejak bulan Agustus 2024 lalu. Sementara sebagian wilayah lainnya baru akan terjadi pada bulan September hingga November mendatang.

"Dari total 699 zona musim di Indonesia, sebanyak 75 zona musim atau 10,7 persen diprediksi akan memasuki musim hujan pada bulan September 2024 meliputi pesisir timur perairan Sumatra Utara, Riau bagian selatan, Jambi, sebagian Bengkulu, Sumatra Selatan bagian barat, sebagian Kalimantan Barat, sebagian Kalimantan Tengah, sebagian Kalimantan Timur, dan sebagian Papua," kata Dwikorita dikutip dari laman Youtube BMKG, Jumat (20/9/2024).

Bulan Oktober giliran 210 zona musim atau 30,04% masuk musim hujan. Ini akan terjadi di sebagian besar Sumatra Selatan, sebagian besar Pulau Jawa, sebagian besar Pulau Kalimantan, pesisir barat Sulawesi Selatan, pesisir utara Sulawesi Utara, Maluku Utara, sebagian kecil Maluku dan Papua Barat.

Pilihan Redaksi
  • Jokowi Heran, Izin Proyek Pembangkit Listrik Geotermal Bisa 5-6 Tahun!
  • Pembuat Pager dan Walkie-Talkie Meledak di Lebanon, Cek Keterangannya
  • Fenomena Langka Hujan Lebat Guyur Gurun Paling Gersang di Dunia

Pada 181 zona musim atau 25,9% diprediksi baru akan mulai musim hujan pada bulan November mendatang. Wilayahnya meliputi Lampung bagian selatan, Pulau Jawa bagian timur, sebagian besar Pulau Sulawesi, Bali, Nusa Tenggara Barat, Nusa Tenggara Timur, dan Merauke bagian selatan.

"Kemudian terdapat 113 zona musim atau 16,2 persen wilayah lainnya memiliki pola musim hujan yang berlangsung sepanjang tahun atau disebut hanya mengalami satu musim," jelasnya.

Dalam kesempatan itu, Dwikorita juga menjelaskan 38% wilayah mengalami awal musim hujan yang lebih cepat. Ini berdasarkan perbandingan rata-rata klimatologis pada 1991 hingga 2020.

Daerahnya meliputi sebagian besar Pulau Sumatra, pesisir utara Pulau Jawa termasuk Jakarta, Pulau Sulawesi, sebagian besar Pulau Kalimantan, Bali, Nusa Tenggara Barat, dan Nusa Tenggara Timur, serta sebagian besar Papua.

Berikutnya adalah 190 zona musim atau 27% wilayah awal musimnya sama seperti sebelumnya. Wilayahnya termasuk sejumlah daerah di Sumatra dan Jawa.

"Kemudian sebanyak 96 persen zona musim atau 14 persen wilayah diprediksi akan mengalami awal musim hujan yang mundur, datang lebih lambat dibandingkan dengan normalnya. Terutama di beberapa bagian di Pulau Jawa, Sulawesi, dan Indonesia bagian timur seperti Maluku dan Papua," ungkap Dwikorita.


(dem/dem) Saksikan video di bawah ini:

BMKG Sebut Gempa Gunungkidul Dari Zona Megathrust di Selatan DIY

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Kemarau Malah Hujan Petir, Wilayah RI Ini Harus Waspada