warkoptoto3 login

ikan mas 2d - Kemlu Buka Suara soal Kasus WNI 'Kerja Paksa' hingga Utang di Inggris

2024-10-08 04:03:54

ikan mas 2d,angka togel nelayan,ikan mas 2dJakarta, CNN Indonesia--

Kementerian Luar Negeri RI buka suara soal dugaan kasus warga negara Indonesia (WNI) yang makin sengsara saat dikirim bekerja di salah satu perkebunan di Inggris.

Sekelompok WNI dikabarkan "tertipu" agen yang mengirimkan mereka bekerja tidak sesuai dengan kontrak awal di sejumlah perkebunan di Inggris hingga harus berhutang ke agen demi membayar keperluan lainnya.

Lihat Juga :
4 Jurus 'Sinting' Xi Jinping Demi Cegah Taiwan Merdeka

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Selain itu, Faizasyah menerangkan pihak KBRI London telah berkunjung ke kantor AG Recruitment untuk berdiskusi dengan pemilik dan manajemen perusahaan itu terkait isu yang menimpa para PMI ini.

[Gambas:Video CNN]

Faizasyah juga mengaku pihak KBRI London telah berkoordinasi dengan tim klarifikasi Kementerian Ketenagakerjaan RI (Kemenaker).

Sebagaimana diberitakan The Guardian, seorang WNI dengan nama samaran Banyu bercerita ia menjadi salah satu WNI yang terjebak utang senilai 5.000 poundsterling atau Rp88 juta ke agen perekrutan tak resmi di Bali.

Utang tersebut muncul kala ia mendaftar dalam program kursus bahasa Inggris yang juga berjanji memberikan pekerjaan di negara asing.

Pilihan Redaksi
  • 4 Nasib Tragis Penerjemah-Penerbit Ayat-ayat Setan Buku Salman Rushdie
  • Putin: AS Cs Ngotot Bikin NATO Versi Asia-Pasifik
  • Nasib Tragis WNI di Inggris, 'Kerja Paksa' hingga Dililit Utang

Program bahasa Inggris tersebut dipatok dengan harga 550 poundsterling (Rp9,7 juta) dengan dalih pelajaran ini penting agar sesuai dengan pekerjaan yang diberikan.

Namun, materi yang diberikan hanya materi dasar.

Tak hanya membayar kursus, Banyu juga dikenakan biaya proses visa, penerbangan, dan singgah di Jakarta untuk pengurusan dokumen. Ini membuat utang Banyu semakin tinggi.

Banyu sendiri direkrut oleh agen tak resmi yang kemudian mengarahkannya untuk bekerja di perkebunan Clock House.

Selama proses perekrutan, AG Recruitment mengarahkan Banyu untuk pekerja di perkebunan tersebut.

AG Recruitment mengaku bekerja sama dengan badan pencarian kerja di Jakarta, yakni Al Zubara Manpower, untuk mencari pekerja perkebunan di Inggris.

Al Zubara inilah yang tampaknya bekerja sama dengan agen tak resmi untuk merekrut Banyu dan membuatnya terlilit utang besar.

(rds/rds)