warkoptoto3 login

bet365 alternative - Marah Agresi Israel, Erdogan Panggil Netanyahu 'Tukang Jagal Gaza'

2024-10-08 02:14:50

bet365 alternative,arti mimpi tersesat di jalan,bet365 alternativeJakarta, CNN Indonesia--

Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mencap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahusebagai "tukang jagal Gaza" dan menuduhnya menyebarkan anti-Semitisme di seluruh dunia.

Dalam pidatonya yang disiarkan di televisi nasional Turki, Erdogan menganggap keberadaan Netanyahu berbahaya tak hanya bagi Palestina, tapi juga bagi orang Yahudi di seluruh dunia.

Lihat Juga :
Menteri Israel Ancam Ubrak-abrik Pemerintah Jika Agresi Gaza Berhenti

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam pidato itu, Erdogan bahkan mengancam Netanyahu bahwa dirinya akan merusak hubungan bilateral Israel dan Turki yang baru pulih beberapa tahun terakhir.

Turki dan Israel baru saja menunjuk kembali duta besar mereka setelah hubungan keduanya sempat retak selama satu dekade terakhir.

Ankara dan Tel Aviv juga tengah menjajaki pengembangan hubungan dagang yang lebih erat dan proyek energi baru yang dapat membantu membangun kepercayaan di antara kedua negara untuk jangka panjang.

Namun, agresi Israel ke Palestina sejak 7 Oktober lalu membuat Turki kembali menarik utusannya di Tel Aviv sebagai protes terhadap langkah brutal Netanyahu di Gaza.

Lihat Juga :
3 Eks PM Israel 'Keroyok' Netanyahu sampai Tuntut Mundur
Banner artikel Ceasefirenow

Dalam pidato itu, Erdogan juga menuding Israel yang mempersulit upaya gencatan senjata di Jalur Gaza. Saat ini, Israel dan Hamas memang sedang menerapkan gencatan senjata sementara di Gaza.

Gencatan senjata mulai berlaku pada Jumat (24/11) dan diperpanjang hingga Kamis (30/11). Terbaru, Hamas dan Israel digadang-gadang tengah dalam negosiasi alot untuk memperpanjang lagi gencatan senjata hingga setidaknya tiga hari ke depan.

Wacana ini memungkinkan ada pembebasan lebih banyak sandera oleh Hamas dan tahanan Palestina di Israel.

Erdogan mengatakan pemerintahan Netanyahu mempersulit upaya tersebut dengan terus membahas rencana untuk memberantas Hamas.

Pilihan Redaksi
  • Israel Larang Warga Palestina ke Gaza Utara saat Gencatan Senjata
  • Jenazah Bayi Ditemukan di RS Al Nasr Gaza Usai Israel Larang Evakuasi
  • Hamas Disebut Ingin Perpanjang Gencatan Senjata 4 Hari Lagi di Gaza

"Namun, pernyataan yang dibuat oleh pemerintahan Netanyahu menghilangkan harapan kami agar jeda kemanusiaan diubah menjadi gencatan senjata yang langgeng," kata Erdogan seperti dikutip AFP.

Turki menjadi salah satu negara Muslim yang sangat vokal mengutuk Israel dan membela Palestina. Sebelumnya, Erdogan telah mendeklarasikan Israel sebagai negara teroris akibat agresi brutalnya ke Gaza yang kini telah menewaskan lebih dari 15.000 orang.

Erdogan juga menentang klaim Israel saat ini bahwa kelompok Hamas bukan lah teroris, tetapi organisasi pembebasan yang berupaya memperjuangkan dan melindungi tanah serta bangsanya sendiri.

(rds/rds)