warkoptoto3 login

totolotere - Penduduk 5 Daerah Ini Jadi 'Pasien' Utama Pinjol, Jabar Juaranya

2024-10-07 20:03:32

totolotere,olxtotomulia,totolotere
Daftar Isi
  • 1. Jawa Barat (total Rp43,1 triliun)
  • 2. DKI Jakarta (total Rp28,1 triliun)
  • 3. Jawa Timur (total Rp23,1 triliun)
  • 4. Banten (total Rp13 triliun)
  • 5. Jawa Tengah (total Rp12,8 triliun)
Jakarta, CNN Indonesia--

Ada 5 daerah di Indonesia yang penduduknya kecanduan pinjaman online(pinjol). Dari daerah itu Jawa Baratjuaranya.

Posisi itu terungkap dari data terbaru Otoritas Jasa Keuangan (OJK). Wasit industri jasa keuangan itu merinci total pinjaman yang disalurkan fintech peer to peer (P2P) lendingdi Jawa Barat menembus Rp43,1 triliun pada Januari 2024-Juli 2024.

Total penyaluran pinjaman tertinggi terjadi pada Juli 2024, yakni Rp7,1 triliun kepada 3,6 juta akun. Penyaluran pinjol di Jabar juga tak pernah di bawah Rp5,6 triliun sejak awal tahun ini.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Jumlah penyaluran pinjol di Jawa Barat bahkan mengalahkan total pembiayaan di seluruh daerah luar jawa yang hanya mencapai Rp39,7 triliun.

Lihat Juga :
Sri Mulyani: 11 Juta Lebih Lapangan Kerja Terbuka 3 Tahun Terakhir

Sedangkan di urutan kedua ada DKI Jakarta dengan total pembiayaan Rp28,1 triliun. Tak pernah kurang dari 1,3 juta akun per bulannya yang mengajukan kredit ke pinjol.

Kemudian, pada posisi ketiga ada Jawa Timur dengan total penyaluran pinjaman Rp23,1 triliun selama tujuh bulan. Keempat, warga Banten tercatat menerima kucuran uang pinjol sejumlah Rp13 triliun hingga Juli 2024.

Kelima atau yang terakhir adalah Jawa Tengah. Daerah ini mencatatkan total kredit pinjol Rp12,8 triliun, di mana puncaknya terjadi pada Juli 2024 dengan pembiayaan Rp2,1 triliun untuk 1,1 juta akun.

Di lain sisi, OJK mencatat perempuan menjadi yang paling sering mengajukan pinjaman ke pinjol. Setiap bulan angkanya selalu naik dengan total 61,9 juta debitur hingga akhir Juli 2024.

Sementara itu, laki-laki yang doyan mencairkan limit pinjaman pinjol ada 59,3 juta orang.

Berikut rincian 5 daerah yang penduduknya kecanduan pinjol:

1. Jawa Barat (total Rp43,1 triliun)

- Januari 2024: 2,9 juta akun dengan total pinjaman Rp5,9 triliun
- Februari 2024: 2,7 juta akun dengan total pinjaman Rp5,6 triliun
- Maret 2024: 2,9 juta akun dengan total pinjaman Rp5,9 triliun
- April 2024: 2,7 juta akun dengan total pinjaman Rp5,7 triliun
- Mei 2024: 3,3 juta akun dengan total pinjaman Rp6,4 triliun
- Juni 2024: 3,3 juta akun dengan total pinjaman Rp6,5 triliun
- Juli 2024: 3,6 juta akun dengan total pinjaman Rp7,1 triliun

2. DKI Jakarta (total Rp28,1 triliun)

- Januari 2024: 1,8 juta akun dengan total pinjaman Rp3,9 triliun
- Februari 2024: 1,3 juta akun dengan total pinjaman Rp3,5 triliun
- Maret 2024: 1,4 juta akun dengan total pinjaman Rp3,9 triliun
- April 2024: 1,3 juta akun dengan total pinjaman Rp3,8 triliun
- Mei 2024: 1,6 juta akun dengan total pinjaman Rp4,2 triliun
- Juni 2024: 1,6 juta akun dengan total pinjaman Rp4,2 triliun
- Juli 2024: 1,7 juta akun dengan total pinjaman Rp4,6 triliun

3. Jawa Timur (total Rp23,1 triliun)

- Januari 2024: 1,1 juta akun dengan total pinjaman Rp3 triliun
- Februari 2024: 1 juta akun dengan total pinjaman Rp3 triliun
- Maret 2024: 1,1 juta akun dengan total pinjaman Rp3,1 triliun
- April 2024: 1 juta akun dengan total pinjaman Rp3,2 triliun
- Mei 2024: 1,3 juta akun dengan total pinjaman Rp3,5 triliun
- Juni 2024: 1,3 juta akun dengan total pinjaman Rp3,5 triliun
- Juli 2024: 1,4 juta akun dengan total pinjaman Rp3,8 triliun

4. Banten (total Rp13 triliun)

- Januari 2024: 773 ribu akun dengan total pinjaman Rp1,7 triliun
- Februari 2024: 725 ribu akun dengan total pinjaman Rp1,6 triliun
- Maret 2024: 755 ribu akun dengan total pinjaman Rp1,8 triliun
- April 2024: 723 ribu akun dengan total pinjaman Rp1,7 triliun
- Mei 2024: 888 ribu akun dengan total pinjaman Rp2 triliun
- Juni 2024: 893 ribu akun dengan total pinjaman Rp2 triliun
- Juli 2024: 977 ribu akun dengan total pinjaman Rp2,2 triliun

5. Jawa Tengah (total Rp12,8 triliun)

- Januari 2024: 883 ribu akun dengan total pinjaman Rp1,7 triliun
- Februari 2024: 848 ribu akun dengan total pinjaman Rp1,6 triliun
- Maret 2024: 931 ribu akun dengan total pinjaman Rp1,8 triliun
- April 2024: 889 ribu akun dengan total pinjaman Rp1,7 triliun
- Mei 2024: 1 juta akun dengan total pinjaman Rp2 triliun
- Juni 2024: 1 juta akun dengan total pinjaman Rp1,9 triliun
- Juli 2024: 1,1 juta akun dengan total pinjaman Rp2,1 triliun

[Gambas:Video CNN]



(skt/agt)