warkoptoto3 login

nowgoal mobi - Top! Taipan Prajogo Pangestu Diramal Sejajar Elon Musk pada 2028

2024-10-07 21:35:17

nowgoal mobi,klasmen liga arab saudi 2023,nowgoal mobi

Jakarta, CNBC Indonesia - Prajogo Pangestu pemilik dari grup Barito Pacific disebut laporan dari Informa Connect Academy dapat menjadi salah satu orang yang mencapai kekayaan US$1 triliun pada 2028 sejajar dengan Elin Musk. Menurut laporan dari Informa Connect Academy, sebuah lembaga yang dibentuk dengan menggabungkan tiga merek pelatihan global yang ada di Timur Tengah, Inggris, dan Australia, mengatakan bahwa terdapat nama-nama triliuner baru.

Informa Connect Academy menunjukkan bahwa Elon Musk akan menjadi triliuner pertama di dunia pada tahun 2027. Laporan tersebut menyebut bahwa bps produsen mobil listrik Tesla, perusahaan roket swasta SpaceX, dan platform media sosial X (sebelumnya Twitter) milik Musk telah tumbuh pada tingkat tahunan rata-rata 110%. Ia juga merupakan orang terkaya di dunia saat ini, dengan US$241,8 miliar atau sekitar Rp3.714 triliun (Rp15.360/US$1), menurut Forbesreal timeper Minggu (8/9/2024).

Baca:
Bank Sentral China Stop Beli 4 Bulan, Harga Emas Mulai Koreksi!

Analisis akademi tersebut menunjukkan pendiri konglomerat bisnis Gautam Adani dari India akan menjadi orang kedua yang mencapai status triliuner. Dan hal tersebut dilaporkan akan terjadi pada tahun 2028 jika tingkat pertumbuhan tahunannya tetap di angka 123%. Dimana saat ini dilaporkan total kekayaan Gautam Adani sebesar US$81,2 miliar atau berkisar Rp1.247 triliun (Rp15.360/US$1), menurut Forbes Real Timeper Minggu (8/9/2024).

Selain dua nama tersebut, penguasa asal Amerika Serikat (AS) Jensen Huang, kepala eksekutif (CEO) perusahaan teknologi Nvidia juga disebut akan menjadi orang yang mencapai status triliuner tercepat ketiga setelah Adani. Tercatat total kekayaan Huang kini sebesar US$90,2 miliar atau berkisar Rp1.385 triliun (Rp15.360/US$1), menurut Forbes Real Time per Minggu (8/9/2024).


Tak kalah dari AS, nama salah satu konglomerat RI juga disebutkan dalam laporan tersebut. Prajogo Pangestu, Menurut laporan tersebut, Pkekayaan Prajogo bisa tumbuh hingga 135% per tahun sehingga bisa menjadi triliuner pada tahun 2028 di urutan keempat tercepat jika lintasan gurita bisnisnya mampu bertahan dan bertumbuh. Tercatat kekayaan Prajogo Pangestu sebesar US$74,7 miliar atau berkisar Rp1.147 triliun (Rp15.360/US$1), menurut forbes real time per Minggu (8/9/2024).

Berikut merupakan beberapa sumber kekayaan Prajogo Pangestu yang telah melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI):

1. PT Barito Pacific Tbk (BRPT)

Perusahaannya Barito Pacific Timber telah melakukan go public pada tahun 1993 dan berganti nama menjadi Barito Pacific setelah mengurangi bisnis kayunya pada tahun 2007. Pada tahun 2007 Barito Pacific mengakuisisi 70% dari perusahaan petrokimia Chandra Asri, yang juga diperdagangkan di Bursa Efek Indonesia.

Baca:
Sepekan Anjlok 2%, Pertanda Kuat Kiamat Batu Bara?

2. PT Chandra Asri Pasific Tbk (TPIA)

Kesuksesan dari perusahaan pertamanya tidak menghentikan langkah Prajogo untuk terus berkembang. Selanjutnya, ia melakukan ekspansi bisnis dengan mendirikan PT Chandra Asri Petrichemical Center dan PT Tri Polyta Indonesia Tbk.
Pada tahun 2011 Chandra Asri bergabung dengan Tri Polyta Indonesia dan menjadi produsen petrokimia terintegrasi terbesar di Indonesia. Thaioil mengakuisisi 15% saham Chandra Asri pada Juli 2021.

3. PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN)

Meskipun Petrindo Jaya Kreasi merupakan unit bisnis batu bara milik Prajogo Pangestu. CUAN merupakan salah satu emiten yang mengalami lonjakan harga ribuan persen sejak pertama kali melantai di Bursa Efek Indonesia (BEI) awal tahun lalu.

4. PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN)

Prajogo Pangestu ditaksir menguasai sekitar 45,84% saham BREN secara tidak langsung dan merupakan pengendali perusahaan tercatat. BREN sendiri baru melantai di bursa beberapa bulan yang lalu.

Tiga anak Prajogo juga secara tidak langsung menguasai saham BREN melalui Green Era Energi Pte. Ltd (GEE) dengan total kepemilikan 23,61%. GEE sendiri dimiliki oleh tiga anak Prajogo serta Erwin Ciputra yang merupakan Direktur BREN sekaligus Presiden Direktur Chandra Asri Petrochemical (TPIA).


CNBC Indonesia Research

[email protected]

(saw) Saksikan video di bawah ini:

Prabowo: Hilirisasi Mutlak, Tidak Bisa Ditawar!

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">