warkoptoto3 login

hainan 7 star - Timur Tengah Membara bak 'Neraka', Rusia Tunjuk AS sebagai Biang Kerok

2024-10-07 19:58:11

hainan 7 star,syair brm,hainan 7 star

Jakarta, CNBC Indonesia- Rusia menegaskan bahwa Amerika Serikat (AS) memikul tanggung jawab besar atas memburuknya situasi di Timur Tengah. Juru bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova menyatakan bahwa Rusia menganggap penyelesaian masalah Palestina sebagai "pilar fundamental" untuk mencapai perdamaian di kawasan tersebut.

Pernyataan ini muncul di tengah meningkatnya kekerasan akibat operasi militer Israel di Gaza serta serangan terhadap wilayah Lebanon.

Zakharova juga merujuk pada pertemuan Menteri Luar Negeri Rusia, Sergei Lavrov, dengan para kepala misi diplomatik Arab di Moskow. Pertemuan tersebut menyoroti perkembangan terkini di Timur Tengah, dengan fokus khusus pada eskalasi kekerasan yang belum pernah terjadi sebelumnya.

Baca:
Perang Menggila di Lebanon, AS Bantu Israel Incar Kilang Minyak Iran

Para peserta pertemuan tersebut menyerukan penghentian segera permusuhan di zona konflik Palestina-Israel. Mereka juga menyatakan kekhawatiran mendalam terhadap meningkatnya risiko perang besar-besaran di Timur Tengah.

Selain itu, dalam pertemuan tersebut ditegaskan pentingnya menahan diri, menghindari tindakan provokatif, dan mematuhi resolusi terkait Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) dan Dewan Keamanan.

Pernyataan Zakharova ini mencerminkan sikap Rusia yang mengkritik kebijakan AS di Timur Tengah. Washington selama ini dikenal sebagai sekutu kuat Israel dan sering dianggap bias dalam mendukung Israel di berbagai forum internasional.

Menurut Rusia, dukungan AS terhadap Israel, terutama dalam konflik saat ini, telah memperburuk situasi dan menambah kompleksitas dalam menemukan solusi yang adil bagi rakyat Palestina.

Ketegangan yang meningkat ini membawa risiko terjadinya konflik yang lebih luas di Timur Tengah, terutama mengingat keterlibatan berbagai aktor regional seperti Hizbullah di Lebanon dan Hamas di Gaza, serta potensi intervensi negara-negara besar.

Baca:
Drone Israel Serang Gudang Senjata Pangkalan Udara Rusia

Sikap Rusia yang menyerukan penghentian kekerasan serta kepatuhan terhadap hukum internasional dan resolusi PBB sejalan dengan pandangan banyak negara, terutama di dunia Arab, yang juga menginginkan solusi damai terhadap konflik yang telah berlangsung selama beberapa dekade ini.

Adapun Sejak puluhan tahun, konflik Palestina-Israel telah menjadi salah satu isu paling kompleks di Timur Tengah. Masalah utama yang menjadi akar konflik ini adalah pendudukan wilayah Palestina oleh Israel, pengungsi Palestina, serta status Yerusalem yang diperebutkan oleh kedua belah pihak.

Pada 2023, ketegangan kembali meningkat setelah serangan Israel terhadap wilayah Gaza yang dikendalikan oleh Hamas dan juga terhadap Lebanon, yang memicu reaksi keras dari dunia internasional.

Rusia, sebagai salah satu kekuatan besar global, telah lama mengambil sikap proaktif dalam isu Palestina-Israel, dengan mendukung penyelesaian konflik melalui dialog dan penghormatan terhadap resolusi PBB.

Baca:
Houthi Warning Operasi Baru Laut Merah: Bersiaplah Diserang!

Moskow menganggap bahwa penyelesaian dua negara, di mana Israel dan Palestina hidup berdampingan secara damai, adalah solusi jangka panjang untuk mencapai stabilitas di kawasan tersebut.


(luc/luc) Saksikan video di bawah ini:

Video: Israel-Hizbullah Kian Panas, AS Kirim Pasukan Militer

iframe]:absolute [&>iframe]:left-0 [&>iframe]:right-0 [&>iframe]:h-full">Next Article Manjur! Hizbullah Pakai Senjata & Taktik Baru Hantam Pasukan Israel