warkoptoto3 login

kelinci 4d - Warga Israel Tegang, Waswas Iran Hujani Rudal usai Haniyeh Terbunuh

2024-10-07 21:58:59

kelinci 4d,daftar pemain psg 2023,kelinci 4dJakarta, CNN Indonesia--

Warga Israeltegang usai Irandan proksinya bersumpah akan menghujani rudal ke wilayah Zionis sebagai balasan atas kematian pemimpin Hamas Ismail Haniyeh di Teheran pada akhir Juli.

Rekaman video Middle East Eye, sejumlah warga Israel mengungkapkan kecemasan mereka. Salah satu warga Israel, Shahar Binyamini, mengatakan sempat membatalkan liburan dia ke pantai usai mengetahui Haniyeh tewas.

"Saya merasa tak dan sedikit takut," kata Binyamini dalam video itu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Warga Israel lain, Yael Sendler, menilai kematian Haniyeh bisa saja menimbulkan perang yang lebih luas.

"Saya merasa campur aduk. Anda tak bisa senang karena kita berada dalam perang yang sangat intens di dua perbatasan," kata Sendler.

Dia juga tak akan terkejut jika Iran atau Hizbullah menyerang Israel hingga mencapai Tel Aviv. Milisi di Lebanon selatan itu biasanya menargetkan wilayah utara Israel.

Pakar politik Israel yang berbasis di Tel Aviv, Ori Goldberg, tak membantah ketegangan yang menguar di warga negara Zionis tersebut.

"Orang-orang memang tegang. Jumlah orang di jalan berkurang, ada rasa cemas secara umum, tetapi tidak separah Oktober lalu ketika orang-orang yakin bahwa Hizbullah akan menyerbu dari utara," kata Goldberg, dikutip Al Jazeera.

Serangan yang dimaksud adalah saat Hamas melancarkan serangan dadakan pada 7 Oktober ke selatan Israel.

Lihat Juga :
Kerusuhan Inggris Meluas, Malaysia Minta Warganya Jauhi Kerumunan

Ketegangan menyelimuti warga Israel usai Iran dan proksinya termasuk Hizbullah mengancam akan menghukum Israel yang dituduh menjadi dalang kematian Haniyeh.

Pemimpin tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamanei bersumpah akan memberi respons yang lebih keras ke Israel.

Misi Iran di PBB juga mengatakan Israel akan mendapat serangan balasan di waktu yang tepat.

Haniyeh tewas di wisma kenegaraan di Teheran, Iran pada 31 Juli. Dia berkunjung ke negara ini untuk menghadiri pelantikan Presiden Masoud Pezeshkian.

Lihat Juga :
Ada Apa di Lebanon sampai Negara-negara Perintahkan Warganya Keluar?

Hasil penyelidikan Korps Garda Revolusi Iran (IRGC) mengungkapkan Haniyeh tewas karena serangan proyektil jarak pendek berisi hulu ledak sekitar 7 kilogram dari luar tempat menginap.

Sementara itu, media yang berbasis di Amerika Serikat New York Times merilis laporan yang menyebut Haniyeh tewas karena bom.

Bom tersebut, menurut laporan NYT, telah ditanam di dekat kediaman Haniyeh dua bulan sebelum insiden pembunuhan.

(isa/bac)