warkoptoto3 login

wd yuk login - Perusahaan Tambak Udang di Maluku Hemat Rp123 Juta per Hari Berkat PLN

2024-10-08 02:00:22

wd yuk login,suami pertama kiki amalia,wd yuk loginJakarta, CNN Indonesia--

PT PLN (Persero) terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung sektor agrikultur di Indonesia. Salah satunya dengan menyediakan listrik andal dan mudah melalui program electrifying agriculture (EA).

Baru-baru ini, PLN sukses membantu perusahaan budidaya tambak udang PT Wahana Lestari Investama (WLI) dengan menyediakan listrik sebesar 1.110 kiloVolt Ampere (kVA).

Program unggulan PLN ini mampu menekan biaya operasional usaha tambak udang WLI hingga 86 persen atau sebesar Rp123 juta per hari.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kami sangat terbantu dengan kehadiran listrik PLN. Kami bisa menghemat biaya bahan bakar hingga kurang lebih 123 juta/hari. Hal ini tentu memberikan keuntungan bagi kami sehingga efisiensi biaya dapat kami peroleh," ujar General Manajer PT WLI Ong You Gie dikutip Selasa (26/3).

Ong You Gie mengatakan, saat ini satu dari tiga kawasan industri PT WLI yang berada di Negeri Pasahari, Seram Utara, Maluku Tengah telah beralih ke listrik PLN.

Dirinya mengatakan kerja sama ini merupakan awal sinergi dengan PLN, ke depan ia berharap akan semakin banyak industri lainnya yang beralih listrik.

"Kami harap ini adalah langkah awal yang baik untuk memperkuat sinergi dengan PLN," kata Ong You Gie.

Dalam kesempatan terpisah, Direktur Utama PLN Darmawan Prasodjo menyampaikan program EA menjadi komitmen PLN mendorong modernisasi di sektor pertanian maupun perikanan di Tanah Air.

Darmawan mengatakan, penggunaan teknologi agrikultur berbasis listrik akan mampu meningkatkan produktivitas dan pendapatan petani dibanding menggunakan genset atau diesel.

"EA merupakan terobosan dari PLN dalam memanfaatkan energi listrik di bidang agrikultur seperti pertanian, perikanan, perkebunan serta peternakan yang bertujuan untuk meningkatkan produktivitas dan menekan biaya operasional para petani," ujar Darmawan.

Sementara General Manager PLN Unit Induk Wilayah Maluku dan Maluku Utara, Awat Tuhuloula mengatakan, penggunaan listrik andal PLN ini diharapkan dapat mendukung operasional serta pengembangan PT Wahana Lestari Investama, sehingga menghadirkan multiplier effect bagi perusahaan maupun masyarakat sekitar.

"Tak hanya produktif bagi PT WLI tapi juga mampu membuka lapangan kerja yang masif serta meningkatkan perekonomian masyarakat lokal," ujarnya.

"Kami percaya akan hal itu, sehingga tugas dan tanggung jawab kami untuk menyediakan pelayanan berkualitas bagi sektor industri yang beralih menggunakan listrik PLN," kata Awat.

Awat merinci sampai dengan Februari 2024 total daya tersambung pelanggan EA di wilayah PLN Maluku dan Maluku Utara mencapai 1.393.100 VA dengan total pelanggan sebanyak 21.

Ia terus memastikan komitmen PLN dalam menyediakan akses layanan kelistrikan bagi sektor industri di Maluku dan Maluku Utara. Hal ini sejalan dengan komitmen pemerintah melalui PLN untuk mendorong pertumbuhan perekonomian di wilayah kerjanya.

"Ini merupakan wujud komitmen kami dalam mendukung perkembangan dunia industri khususnya di Maluku dan Maluku Utara agar makin signifikan dan mendorong perekonomian di berbagai sektor, kebutuhan listrik industri tentu kami siap melayani," tutup Awat.

(inh/inh)