warkoptoto3 login

unyil 4d slot - China vs Filipina Makin Panas, Kapal Patroli Saling Beradu di LCS

2024-10-07 23:52:54

unyil 4d slot,angka togel nelayan,unyil 4d slotJakarta, CNN Indonesia--

Penjaga Pantai Filipina(Philippines Coast Guard/PCG) mengatakan salah satu kapalnya rusak pada Selasa (5/3) akibat bertabrakan dengan kapal Penjaga Pantai Chinasaat menyalurkan pasokan logistik di Laut Cina Selatan.

Penjaga Pantai Filipina menuturkan kapal Penjaga pantai China dan sejumlah kapal lain melakukan "manuver dan pemblokiran berbahaya" yang menyebabkan tabrakan.

Lihat Juga :
Filipina Wanti-wanti China soal Sengketa LCS: Setop Melecehkan Kami

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dikutip AFP, Tarriela menuturkan kapal BRP Sindangan, bersama dengan beberapa kapal sejenisnya, telah dikerahkan ke perairan Filipina di Laut China Selatan untuk "mendukung Operasi Rotasi dan Penyediaan Ulang Angkatan Bersenjata Filipina".

Melalui media pemerintah Global Times, Penjaga Pantai China menganggap kapal Filipina itu telah menerobos masuk tanpa izin ke wilayah mereka.

Lihat Juga :
Teguran Wapres AS Kamala Harris ke Israel soal Kebrutalan di Gaza

"Penjaga Pantai China secara sah mengambil tindakan pengendalian pada Selasa terhadap kapal Filipina yang secara ilegal memasuki perairan yang berdekatan dengan Ren'ai Jiao di Kepulauan Nansha," bunyi pernyataan Kapal Penjaga China.

Ren'ai Jiao adalah nama yang Cina pakai untuk Pulau Beting Thomas Kedua di gugusan pulau Spratly yang selama ini disengketakan Beijing dan Manila.

Tabrakan tersebut merupakan insiden kedua sejak bulan Desember, ketika kapal-kapal Tiongkok menembakkan meriam air ke kapal-kapal Filipina.

Pilihan Redaksi
  • Negara Minta Tolong Putin sampai Menteri Israel Ditegur PM Netanyahu
  • Kabinet Makin Pecah, Netanyahu Tegur Menteri Gegara ke AS Tanpa Izin
  • Konser Taylor Swift Bikin Heboh, PM Singapura Buka Suara

Tabrakan ini berlangsung kala ketegangan di Laut China Selatan kembali memanas belakangan ini. China sejak lama mengklaim hampir 90 persen wilayah perairan di Laut China Selatan yang mencakup teritorial sejumlah negara Asia Tenggara seperti Vietnam, Filipina, Malaysia, hingga Taiwan.

Meski Indonesia bukan negara yang memiliki sengketa wilayah di Laut China Selatan dengan China, namun aktivitas kapal-kapal patroli dan kapal nelayan Negeri Tirai Bambu yang gemar memasuki zona ekonomi eksklusif (ZEE) RI di Natuna Utara kerap membuat Jakarta waspada.

Lihat Juga :
6 Fakta Transnistria, Negara Tak Diakui Dunia yang Minta Tolong Rusia
(rds/rds)