warkoptoto3 login

fajar pakong 888 hari ini - Restrukturisasi Kredit Covid

2024-10-08 06:03:01

fajar pakong 888 hari ini,angka togel toke,fajar pakong 888 hari iniJakarta, CNN Indonesia--

Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengumumkan kebijakan stimulus restrukturisasi kreditperbankan imbas pandemi covid-19 berakhir pada 31 Maret 2024.

"Berakhirnya kebijakan tersebut konsisten dengan pencabutan status pandemi covid-18 oleh pemerintah pada Juni 2023, serta mempertimbangkan perekonomian Indonesia yang telah pulih dari dampak pandemi, termasuk kondisi sektor riil," ujar Ketua Dewan Komisioner OJK Mahendra Siregar dalam keterangan resmi, Minggu (31/3)

Wasit industri jasa keuangan itu menilai kondisi perbankan Indonesia saat ini telah memiliki daya tahan yang kuat dalam menghadapi dinamika perekonomian dengan didukung oleh tingkat permodalan yang kuat, likuiditas yang memadai, dan manajemen risiko yang baik. Maka itu, industri perbankan dinilai telah siap menghadapi berakhirnya kebijakan restrukturisasi kredit covid-19.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Sejalan dengan hal tersebut, aktivitas ekonomi masyarakat terus meningkat sejak diterbitkannya Keputusan Presiden Nomor 17 Tahun 2023 pada Juni 2023 yang menyatakan status pandemi covid-19 di Indonesia telah berakhir.

Restrukturisasi kredit yang diterbitkan sejak awal 2020 telah banyak dimanfaatkan oleh debitur, terutama pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM). 

Selama empat tahun implementasi, pemanfaatan stimulus restrukturisasi kredit ini telah mencapai Rp830,2 triliun, yang diberikan kepada 6,68 juta debitur pada Oktober 2020, yang merupakan angka tertinggi sepanjang sejarah Indonesia.

"Sebanyak 75 persen dari total debitur penerima stimulus adalah segmen UMKM, atau sebanyak 4,96 juta debitur dengan total outstanding Rp348,8 triliun," ujarnya.

Stimulus restrukturisasi kredit merupakan bagian dari kebijakan countercyclicaldan merupakan kebijakan yang sangat penting (landmark policy) dalam menopang kinerja debitur, perbankan, dan perekonomian secara umum untuk melewati periode pandemi.

Berbagai indikator pada Januari 2024 menunjukkan perbankan Indonesia dalam kondisi yang baik, tercermin dari rasio kecukupan modal (CAR) di level 27,54 persen, kondisi likuiditas yang terlihat dari Liquidity Coverage Ratio (LCR) sebesar 231,14 persen dan Alat Likuid/Non Core Deposit (AL/NCD) sebesar 123,42 persen serta tingkat rentabilitas yang memadai.

"Hal ini diharapkan dapat menjadi bantalan mitigasi risiko yang solid di tengah kondisi perekonomian global yang masih tidak menentu," lanjut Mahendra.

Sementara itu, kualitas kredit tetap terjaga di bawah threshold 5 persen, yaitu NPL Gross sebesar 2,35 persen dan NPL Nett sebesar 0,79 persen.

[Gambas:Video CNN]



(del/sfr)