rtp sedang hoki - Iran Luncurkan Rudal, Ramai Tetangga Israel Tutup Wilayah Udara
2024-10-07 19:31:50
Jakarta, CNBC Indonesia- Sejumlah negara tetangga Israel memutuskan untuk menutup sementara wilayah udaranya. Hal ini terjadi setelah Iran meluncurkan raturan rudal ke Negeri Zionis pada Selasa (1/10/2024) malam.
Dalam laporan Reuters, Iran melancarkan serangan sebagai balasan atas kampanye Israel terhadap sekutu Hizbullah Teheran di Lebanon, dan Israel bersumpah akan memberikan 'respons menyakitkan' terhadap musuhnya itu.
Tak lama kemudian, diumumkan penutupan wilayah udara oleh Yordania dan Irak, serta penutupan titik penyeberangan utama ke wilayah udara yang dikendalikan oleh Siprus.
Baca:Iran Sebut Serangan ke Israel Sudah Selesai, tapi... |
Buletin pilot Irak mengatakan wilayah udaranya yang dikendalikan Baghdad ditutup hingga pemberitahuan lebih lanjut karena masalah keamanan. Kementerian Transportasi Irak kemudian membuka kembali wilayah udaranya untuk penerbangan sipil.
"Akan butuh waktu sebelum penerbangan kembali aktif di sana," tulis aplikasi pelacakan penerbangan FlightRadar24 dalam akun X-nya.
Yordania juga membuka kembali wilayah udaranya setelah ditutup menyusul serangan rudal Iran ke Israel, kata kantor berita negara Yordania. Di Lebanon, Menteri Transportasi Ali Hamie mengumumkan penutupan lalu lintas udara selama dua jam pada hari Selasa.
Sementara itu, dari pelacakan FlightRadar24, kondisi ini membuat udara di sekitar Istanbul dan Antalya di Turki Selatan menjadi padat. Kondisi ini memaksa beberapa maskapai penerbangan untuk mengalihkan rute penerbangan ke Selatan.
Baca:Presiden Iran Buka Suara Usai Serang Israel, Blak-blakan Bilang Begini |
Pada hari Selasa, sekitar 80 penerbangan, yang dioperasikan oleh maskapai seperti Emirates, British Airways, Lufthansa, dan Qatar Airways, yang sedang menuju kota seperti Dubai, Doha dan Abu Dhabi, dialihkan ke tempat-tempat seperti Kairo dan kota-kota Eropa lain.
Banyak maskapai penerbangan juga telah menangguhkan penerbangan ke wilayah tersebut atau menghindari penggunaan wilayah udara yang terkena dampak.
Badan pengawas lalu lintas udara pan-Eropa, Eurocontrol, mengatakan bahwa pihaknya telah memperingatkan pilot tentang konflik yang meningkat. Badan itu menggarisbawahi banyaknya rudal yang terbang di sejumlah negara.
Baca:Israel Bersumpah Balas Serangan Rudal Iran, Perang Besar di Depan Mata |
"Serangan rudal besar telah diluncurkan terhadap Israel dalam beberapa menit terakhir," katanya dalam buletin navigasi darurat.
(luc/luc) Saksikan video di bawah ini:
